PLN Targetkan Punya 63 Ribu SPKLU Hingga 2030
PLN Target 63 Ribu SPKLU 2030 menjadi salah satu langkah besar Pemerintah Indonesia dalam mempercepat ekosistem kendaraan listrik. Perusahaan Listrik Negara (PLN) terus memperluas jaringan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di seluruh wilayah Tanah Air untuk memenuhi kebutuhan pengguna kendaraan listrik yang terus meningkat.
PLN Sudah Bangun 4.400 SPKLU di Indonesia
EVP Penjualan dan Pelayanan Pelanggan Retail PT PLN (Persero), Joni, menjelaskan bahwa saat ini PLN telah memiliki lebih dari 4.400 SPKLU yang tersebar di Indonesia. Dari jumlah tersebut, sekitar 2.600 SPKLU dibangun sendiri oleh PLN, sementara sisanya merupakan hasil kerja sama dengan pihak swasta.
“Ada swasta yang bekerja sama dengan PLN, dan ada juga yang berdiri sendiri dengan ekosistem mereka. Namun sebagian besar sudah terintegrasi dengan aplikasi PLN Mobile,” kata Joni dalam detikcom Leaders Forum, Kamis (13/11).
Kebutuhan SPKLU Akan Melonjak Drastis di 2030
Pertumbuhan pengguna mobil listrik di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, PLN menyiapkan strategi besar untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
“Untuk ke depannya, kebutuhan SPKLU sangat signifikan. Satu SPKLU idealnya melayani 15 kendaraan. Jika pada tahun 2030 ada sekitar 900 ribuan kendaraan listrik, maka kita membutuhkan 63 ribu SPKLU,” jelas Joni.
Target ambisius ini menjadi bagian dari roadmap transisi energi nasional yang mendorong penggunaan energi bersih dan ramah lingkungan.
Pembangunan Bertahap dan Peran Penting Swasta
Setiap tahun, PLN terus menambah jumlah SPKLU. Pada tahun 2025 saja, PLN menargetkan pembangunan sekitar 1.500 SPKLU baru. Tahun berikutnya, jumlah ini akan kembali ditingkatkan.
“Ini butuh modal besar. Karena itu, keterlibatan pihak swasta sangat diharapkan untuk mendukung percepatan pembangunan SPKLU,” tambah Joni.
Kolaborasi ini diharapkan menciptakan ekosistem kendaraan listrik yang lebih stabil, merata, dan mudah dijangkau oleh masyarakat di seluruh Indonesia.
SPKLU Akan Hadir di Semua Kantor PLN
Salah satu langkah percepatan yang kini berjalan adalah pembangunan SPKLU di setiap kantor PLN di Indonesia, dari Aceh hingga Papua.
“Kami sudah punya skema bahwa minimal semua kantor PLN harus memiliki SPKLU. Setidaknya satu jenis SPKLU hadir di setiap kantor untuk memastikan akses merata,” jelasnya.
Kesimpulan
Target PLN untuk memiliki 63 ribu SPKLU pada 2030 menjadi langkah penting dalam mendukung percepatan adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Dengan dukungan swasta, pembangunan yang merata, dan pertumbuhan pengguna yang terus meningkat, ekosistem EV Tanah Air diprediksi akan semakin kuat dalam beberapa tahun ke depan.
Jika target ini tercapai, Indonesia akan menjadi salah satu negara dengan infrastruktur kendaraan listrik terbesar di Asia Tenggara.
